Banyubiru Desaku Tercinta Yang Sejuk, Bumi Perdikan, Dan Tempat Pendidikan Polisi

  SEJARAH BERDIRINYA SPN BANYUBIRU

 

Pusdik Binmas Lemdikpol yang sebelum menempati secara permanen di bangunan eks SPN Banyubiru, mengalami beberapa perpindahan di antaranya menjadi satu dengan Sarpras/Logistik  di Cipinang (Kompleks Sebasa) kemudian pindah ke Mako Brimob Kelapa Dua kemudian pindah lagi ke Pusdik Gasum Porong. Terhitung mulai tanggal 31 Juli 2012 secara permanen Pusdik Binmas mempunyai mako sendiri di Banyubiru.

Bangunan Pusdik Binmas merupakan  peninggalan jaman pemerintahan Hindia Belanda, dibangun pada tahun 1800-an, guna menghadapi perang Diponegoro, bersamaan dengan pembangunan Benteng Pendem di Ambarawa, yang digunakan sebagai camp tawanan, Benteng Pendem digunakan untuk tawanan serdadu sedangkan di Camp Banyubiru untuk  tawanan sipil dan merupakan barak untuk serdadu Belanda. Pangeran  Diponegoro pernah ditawan di camp Banyubiru selama 1 minggu di blok C sebelum diberangkatkan ke Batavia (Jakarta) kemudian dibawa ke Makasar.

Pada jaman penjajahan Jepang, camp Banyubiru digunakan sebagai tawanan Belanda sampai dengan Kemerdekaan Indonesia tahun 1945.

Setelah kemerdekaan Indonesia,  penjara Banyubiru diserahkan kepada Departemen Kehakiman sebagai Lembaga Pemasyarakatan klas I Cabang Banyubiru sampai dengan tahun 1949. Tahun 1949 Penjara Banyubiru diserahkan kepada  CPO  (Central Police Organitation) untuk digunakan sebagai SAK ( Sekolah Angkatan Kepolisian ).

 Tahun  1950 pertama kali SAK Banyubiru melahirkan Tamtama Polisi sampai dengan tahun 1982. Tahun 1982 sampai dengan tahun 2008 dipakai untuk mendidik Calon Bintara Polri.

 Berdasarkan Telegram Kapolda DIY Nomor :ST/39/I/ 2011 tanggal 13 Januari 2013 tentang kepindahan SPN Banyubiru ke SPN Kec. Imogiri Kab Bantul yang kemudian berubah nama menjadi SPN Selopamioro.

 Berdasarkan Surat Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi Republik Indonesia Nomor : B/2063/M.PAN-RB/7/2012 tanggal 5 Juli 2012 perihal usulan pembentukan pusat pendidikan pembinaan masyarakat (Pusdik Binmas) di lingkungan Lembaga Pendidikan Kepolisian (Lemdikpol). Ditindak lanjuti dengan Keputusan Kapolri Nomor : Kep/444/VII/2012 tanggal 31 Juli 2012 tentang Pembentukan Pusdik Binmas Polri di lingkungan Lemdikpol, selanjutnya Keputusan Kapolri ini yang dijadikan cikal bakal lahirnya Pusdik Binmas.

 Setelah Pusdik Binmas berdiri, berdasarkan Keputusan Kapolri Nomor : Kep/396/VII/2012 tanggal 10 Juli 2012 dan  Surat Telegram Kapolri Nomor : ST/1486/VII/2012 tanggal 10 Juli 2012. Kapolri memberikan kepercayaan kepada Kombes Pol. Drs. EDY SUKARYO menjadi Kapusdik Binmas pertama.

Demikianlah sekilas sejarah berdirinya  Pusdik Binmas Lemdikpol.